BAKUKUNG, SURGA YANG TERKURUNG.




Siapa sangka, Leuwiliang menambah pesona lagi! Setelah Pabangbon yang hitz menjadi primadona wisatawan, kini Wisata Alam Bakukung bisa menjadi pilihan.

Okay step by step gaes. gua akan cerita dulu gimana  menemukan sebuah surga tersembunyi bernama ‘Bakukung’. Berawal dari rasa kangen gua ke Dingo, Jogja. Di situ tempatnya adem, banyak pohon pinus, da nada panggung kayu beserta bangku-bangku kayu. Tak disangka, gua menemukan hal serupa di akun instagram @explorebogor. Mungkin inilah yang dinamakan ‘Pucuk dicinta ulam pun tiba’
(Klik ini, kalo yang Kepo dengan Dlingo)
H-1 banget kebetulan si Dini ngajakin main. Gua ajak dah dia kesitu  dan dia langsung setuju. (Walaupun sebenernya aing geh gak tau da tempatnya dimana whahaaa) Janjian sih jam 7 ya wa, tapi tetep aja the power of ngaret, jadi berangkat jam 8.


Berangkat dari Jasinga jam 8, melewati Bunar, Cigudeg, Leuwisadeng, sampai ke CFC Leuwiliang lumayan menghabiskan waktu kira-kira 50 menitan lah ya. Oh iya aing kasih tau dulu, Jasinga masih wilayah Bogor ya. Tepatnya Bogor Barat, jadi tolong jangan ada yang komen “Dimana Jasinga? Emang Bogor ada ya Jasinga?” Ya allah itu sakit gak berblood tau . L

Yap! Kalau dari arah Jasinga, bisa langsung potong jalan ke belokan CFC Leuwilang sebelum pasar dan nanti nimbus di Karacak. Tapi kalau dari arah Bogor, bisa belok langsung ke jalan Karacak.  Wisata Alam Bakukung Cianten memang melewati Karacak. Bagi yang pernah ke Pabangbon, gak melewati arah Pabangbon dan masih lurus lagi. Lurussssssssssssss sampe tu jalan belok-belok dah pokoknya.

Fyi, Jalan Karacak cukup rusaak ya -__- berlubang dan penuh bebatuan. Kalau dfikira-kira, hampir dua kilo. Setelah melewati Karacak, akan melewati desa Puraseda. Udaranya mulai dingin dan sejuk dan lokasinya mulai meninggi. Hingga akhirnya sampailah di desa Cianten!



Percayalah, treknya lebih serem daripada ini. Untungnya aja, Jalan daerah Cianten Mulus dan sebagian di beton!

 
Wah Cianten ini bener-bener mirip puncak! Ada perkebunan teh dan jalannya masyaallah banget L buat orang-orang seperti gua yang baru bisa belajar motor, ya sebaiknya jangan pernah mencoba! Kanan gunung, kiri gunung tengah-tengah bunga melati (Ya kaga lah, maneh kira OVJ L) Menuju Bakukung, harus siap dengan trek jalan yang kanan jurang, kiri jurang, dan jalan yang berkelok-kelok.

Dengan mengandalkan Google Map, Kesotoyan aing, dan nanya-nanya ke penduduk, akhirnya sampai juga loh ke Bakukung. Perjalanan dari Jasinga mencapai 1 Jam 50 menit! Daebak!!!!!!

Dengan tiket sebesar Rp.10.000/ orang dan parkir motor sebesar Rp.5.000. Kalian sudah bisa menikmati sejuknya udara, ademnya mata, dan dinginnya telinga!


Gerbang utama Bakukung!!!

Sebagai pengunjung yang bijak, sudah sepatutnya memperhatikan tabiat dan kearifak lokal yang berlaku di tempat wisata, ya!

Setelah melewati gerbang utama, akan disambut dengan lorong pohon yang bisa juga dijadikan foto-foto.

Ini ialah Spot foto paling depan. Setiap orang biayanya 5000. 
Gua kasih saran, ke Bakukung pagi-pagi, sekitar sebelum dzuhur. Karena masih sepi dan terasa milik sendiri! Jadi, bisa bebas deh selfie maupun potret dimana pun.

Seneng kan lu Din, masuk blog gua ? wkwk

Puas dengan spot utama dari Bakukung, bisa berjalan lagi terus ke arah kiri. Di situ juga ada spot untuk swafoto. Sama seperti sebelumnya, setiap orang yang ingin berfoto dikenakan biaya Rp.5.000


Bukan hanya itu saja, Wisata Alam Bakukung ini pun dilengkapi dengan fasilitas Warung,  Mushola dan Toilet. Kalian, harus rasakan bagaimana kekhusyuan sholat di alam sesejuk Bakukung! Bagi yang senang panahan, pengelola juga menyediakan sewa panahan dengan biaya  hanya Rp. 10.000.


Bogor tuh emang cocok masuk TOP 3 Kota Romantis di Indonesia! Bagaimana tidak, banyak tempat wisata yang menarik dan sangat cocok untuk dijadikan tempat berwisata bersama pasangan maupun keluarga.

Bakukung sangat menjadi andalan untuk orang-orang yang butuh menepi dan menyepi..



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aku Ingin Mati di Tulisanku Sendiri

Kata-kata Yang Berlari di Tengah Jatuh Cinta

Bermain dengan Spotify Wrapped 2024