Kertass Digital

Bahagia itu... Ketika kita menjadi sosok yg mencerminkan diri kita sendiri. Bahagia itu... Ketika kita melakukan sesuatu yg sangat kita senangi. Dan Bahagia ituu.. Mendapatkan apa yg kita impi-impikan dan menjadi nyata. Adakah yg bisa menjual kebahagiaan? Berapapun harganya dan dimana tempatnya. Jawabannya, tidak akan ada. Bukankah semua orang ingin bahagia? Dalam akhir cerita pun lebih seru jika happy ending. Tetapi, bukan bahagia sebenarnya jika sebelumnya itu tidak ada konflik. Yang belum kita semua sadari .. Bahagia itu.. Jika kita bisa menyelesaikan konflik atau masalah-masalah yg terjadi dalam hidup. sederhananya, Bahagia itu.. Memecahkan klimaks.

Taukah kau salju? Benda kecil berwarna putih. Benda yg hadir ketika musim dingin datang. Namun, selalu tampak terlhat indah dgan 6 sudut yg memilaukan. Sikap kau yg seperti salju. Kadang membeku, dan tak lama mencair kembali. Aku tak bisa mengumpulkan serpihan-serpihan salju yg turun dimuka bumi ini. Namun, kau slalu bisa memberikanku sepercik kilauan cahaya yg membuatku semangat. Kenapa orang-orang slalu kesal bila salju turun? Kenapa harus dipersalahkan? Bukankah itu memang sudah takdir yg telah Tuhan berikan kepada manusia. Memang, badai salju lebat begitu mengerikan. Namun, cobalah untuk mensyukuri apa yg tlah terjadi diatas bumi ini. Semuanya sudah teratur dg rapi. Air-air itu membeku dan membentuk menjadi kristal-kristal yg indah. Rasa inipun blm juga membeku . Apakah akan membeku? Kenapa harus bertemu? Kenapa kau berada di depanku? Sudahlah... Salju pun tak bisa menjawabnya. Aku menunggu musim dingin selanjutnya....

            Akhir-akhir ini suhu sudah mulai meningkat. Matahari lebih lama menyinari bumi. Pepohonan berwana hijau muda menyegarkan.   Tak terasa musim sudah menunjukan musim panas . Kebanyakan orang-orang menghabiskan waktu musim panas untuk berjemur   diri di pantai. Semua itu tak lepas dari arahan Peri-peri   Musim Panas.             Tugas Peri-peri Musim Panas selesai, mereka berhenti bekerja untuk beberapa waktu. Kini, giliran Peri-peri Musim Gugur yang sibuk berbenah. Mereka merubah warna dedauanan agar menjadi kecoklatan, meningkatkan angin, dan cuaca menjadi agak lebih sejuk. Di musim ini, dimanfaatkan manusia maupun hewan mulai menabung makanan untuk cadangan makanan mereka pada musim dingin nanti             Musim sudah mulai berubah kembali. Suhu di bumi semakin menurun, bahkan kurang ...

               Lelaki muda itu telah lama berada di tepi pantai. Yang dia lakukan hanyalah berdiam diri lalu duduk merenung. Tatapannya tak pernah lepas dari   arah laut. Ia terus memandang kelaut yang paling ujung. Sedang apa yang dia lakukan dipantai yang sesunyi ini? Mungkin dia sedang bernostalgia ditempat ini. Bukankah semua tempat memiliki kenangannya masing-masing?                 Namanya Mutiara. Sering disebut Tiara. Perempuan berkuncir satu itu hobby mengumpulkan cangkang kerang untuk dijadikannya hiasan dirumah. Ia sering pergi ke Pantai Bintang, hanya untuk mencari cangkang kerang dibalik butiran pasir pantai putih yang lembut, bermain air bersama dengan ombak, atau sekedar menunggu matahari tenggelam.                 Sunny, Ia lelaki yang...

Di blog sederhana ini, saya mencoba menyalurkan dunia saya, bakat saya, kesenangan saya, hoby saya. Di blog sederhana ini, saya memulai pekerjaan yang sangat saya senangi. Di blog sederhana ini, saya memulai mencoba untuk membuka mata kalian agar bisa menikmati hidup dengan satu cara: Imajinasi.Dengan Imajinasi, kita dapat menjadi apapun yang kita inginkan, yang kita mau, yang kita tuju. Dengan Imajinasi, segala sesuatunya ada, segala sesuatunya benar. Einstein berkata : "Imajinasi adalah cikal bakal dari ilmu pengetahuan" apapun yang kita akan lakukan, memang kita harus berimajinasi terlebih dahulu. merancang dengan pikiran-pikiran magis dan mewujudkannya menjadi nyata. Jangan pernah takut untuk berimajinasi! :)